Thursday, December 31, 2009

Pemilihan Allah Menjadi Sumber Kekuatan Dan Penghiburan Kita


Refleksi Teologis


Pemilihan Allah Menjadi Sumber Kekuatan Dan Penghiburan Kita


“Dengan jalan demikian seluruh Israel akan diselamatkan, seperti ada tertulis: "Dari Sion akan datang Penebus, Ia akan menyingkirkan segala kefasikan dari pada Yakub.Dan inilah perjanjian-Ku dengan mereka, apabila Aku menghapuskan dosa mereka." Mengenai Injil mereka adalah seteru Allah oleh karena kamu, tetapi mengenai pilihan mereka adalah kekasih Allah oleh karena nenek moyang” ( Roma 11 : 26-28 )


Pemilihan Allah dapat menjadi sumber kekuatan dan penghiburan. Kalau pemilihan kita berdasarkan perbuatan amal, kita bisa saja kehilangan status kita sebagai orang pilihan Allah begitu perbuatan itu menjadi berkurang. Kita mau tidak mau akan hidup dalam ketegangan dan ketidakpastian karena hasil yang defenitif ( Hasil yang pasti) tidak dapat diketahui. Sebaliknya kalau pemilihan Allah oleh karena kasih karunia-Nya, hal itu berarti kasih karunia itu menjadi jaminan. Dia akan memelihara kita, dan kita tidak mungkin lepas dari tangan-Nya ( Bdk Efesus 2:8-9, Yoh 15:16).

  • “Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku, diberikan-Nya kepadamu” ( Yoh 15:16).

  • “Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri” ( Efesus 2:8-9 )

  • “Tidak ada seorang pun yang dapat datang kepada-Ku, jikalau ia tidak ditarik oleh Bapa yang mengutus Aku, dan ia akan Kubangkitkan pada akhir zaman” ( Yoh 6:44)

  • Lalu Ia berkata: "Sebab itu telah Kukatakan kepadamu: Tidak ada seorang pun dapat datang kepada-Ku, kalau Bapa tidak mengaruniakannya kepadanya." ( Yohanes 6:65)

Soli Deo Gloria


Doa : Bapa kami yang bertahta di dalam kerajaan sorga. Ya Allah Abraham, Ishak dan Yakub. Ya Allah Israel, Allah yang kami sembah dan kami kenal di dalam nama Tuhan Yesus. Kami bersyukur buat kasih karunia-Mu yang berkenan memilih kami di dalam Kristus menjadi umat pilihan-Mu sebelum dunia ini dijadikan.Berikanlah kami kekuatan dan pertolongan agar kami tetap setia untuk melayani dan menyembah-Mu. Dan peliharalah iman percaya kami ya Bapa yang baik. Ajarlah dan bimbinglah kami supaya kami tidak menyombongkan kedudukan kami sebagai umat pilihan-Mu, karena itu semua hanyalah berkat kasih karunia-Mu dan oleh karena jasa Kristus semata dan bukan ada jasa-jasa dari pihak kami.Dan berkati serta lindungilah kiranya umat-Mu Israel keturunan asli Abraham, Ishak dan Yakub yang adalah kekasih-kekasih-Mu dimanapun mereka berada di dunia ini ya Bapa, oleh karena kasih karunia-Mu dan oleh karena kasih setia-Mu. Di dalam nama Tuhan Yesus kami datang berdoa dan bersyukur kepada-Mu. Amin.


8 comments:

  1. Komentar Qualified , rasional dan professional serta dengan hati nurani yang mendalam
    saya menghimbau kepada semuanya pilihlah agama yang jelas dan masuk di akal, adapun cara melihat kalo menurut saya, agama yang benar adalah:
    Yang very- verty important dan high priority lihat dari prinsip ketuhanannya & dan kitab sucinya yang dibawa oleh pembawa nya pertama kali ( karena pembawa nya adalah manusia, ada keterbatasan, keterbatasan fisik yang kecil sebagai manusia jika di bandingkan bumi yang luas, keterbatasan penglihatan di bandingkan dengan menggunakan mikroskop untuk melihat benda2 kecil, keterbatasan pendengaran dll ), please!!! jangan lihat dari lain-lainnya dan saling meledek/menyalahkan agama satu sama lainnya dengan membuat blog-blog yang menghujat tanpa memakai alasan yang jelas, memakai gambar yang dikarang karang dengan imajinasi orang yang dulu waktu agama itu di ajarkan padahal kita belom ada dimasa jamannya yesus, nabi2 dan rasul tapi kita gaya dan seakan tau muka yesus kayak gitu, muka muhammad kayak gini, kelakuan nya kayak gini, sifat2nya kayak gini, digambarkan kayak karikatur muka yesus atau muhamad ( itu menunjukan tidak qualified orang yang menggambar, padahal dia aja baru lahir di abad 20)muka sang budha kayak gitu, dewa hindu ada manusia ada juga seperti hewan,padahal kita bahkan nenek moyang (7 turunan kita aja belom lahir di jaman itu,dan juga jaman itu ga ada photo dan kamera manual atau pun digital, ga ada pensil menggambar dan cryon melukis wajah kok berani- berani menggambar kan sosok tuhan & rasul, ini sudah ga jelas kita harus profesional dan qualified dalam melihat bukan hanya menghina aja yang tanpa alasan karena sakit hati dan cari2 kesalahan satu sama lainnya dengan membolak balik ayat dalam kitab2 dan apalagi percaya pada orang yang menulis buku2 mengenai agama yang dianggap sebagai dasar kita berdebat, jadi jelas akan saling membingungkan ( saling ngeledek satu sama lain)mengenai pembawa ajaran agamanya dan ataupun siapapun utusannya jangan dilihat karena akan saling ngeledek satu sama lainnya, bukan berarti siapa yang paling benar, otak anda dan pikiran anda sebagai manusia yang berotak dan berakal tidak bisa menipu batin dan otak anda sendiri

    ReplyDelete
  2. Adapun penjelasan
    1.lihat prinsip ketuhanan : kalo tuhan lebih dari satu sudah ga jelas, karena tuhan adalah esa otomatis , dia zat yang esa , zat tunggal ga bisa di gabung2 kayak rumus kimia, dua dalam satu, 3 in one, 4 in 1, kalo zat dia sempat di gabung berarti otomatis dia bukan esa karena untuk membentuk dia aja perlu unsur berapa zat(roh)gabungan,ga punya anak ga punya bini ataupun gendaan, dia tunggal tidak ada istilah 3 in one, 2 in one or 4 in one itu berti ga tunggal ada kerjasama, ga power perlu kerja sama dan ini masuk akal...
    sifat tuhan juga ga bisa di gambarkan sama akal manusia, yang terbatas mengira2 bentuk wajah tuhan kayak gini kayak gitu, kalo tuhan atau dewa kayak mausia ataupun binatang itu menunjukan tuhan punya batas (sebatas manusia, dewa atau binatang) , padahal tuhan itu maha luas dan maha besar tak ada batasnya, bahkan jangan kan bentuk kayak manusia, bumi, planet dan alam se isinya aja tak sebesar kebesaran tuhan kok berani berani gambar kan tuhan bentuk dewa, hewan dll, ini menggambarkan ke tidak qualified dan rasional kita menilai, padahal kita punya akal dan hati nurani yang ga bisa di bohongi, adanya keterpaksaan hati menerima karena nenek moyang kita sudah nganut agama yang kita anut sekarang, jadi kita hanya ikut-ikutan tanda belajar memahami siapa dan apa itu tuhan sebenarnya tanpa unsur malu dan keterpaksaan, kalo memang tuhan di gambar seperti apa yang saya sebutkan diatas berarti sudah ga jelas ni agama, itu hanya karang2 nenek moyang kita (bapak -kakek kita) yang sudah salah dalam memahami , ikut-kutan dari buyut-buyutnya..tuhan mukanya kayak gini..kayak perempuan manis,laki ganteng kayak binatang kaki empat dll, akhirnya jadi turun temurun, marilah kita sadari dan belajar memahami kebenaran dengan akal dan hati nurani siapa itu tuhan pencipta alam semesta yang maha besar dan maha luas, kita tidak bisa melihat dia tapi dia maha melihat makluknya sampai sekecil- kecil virus ataupun ada yang lebih kecil dari itu, Dia lah yang mengatur semua ini , jangan akal kita di buat sempit dan keterpaksaaan

    ReplyDelete
  3. 2. masalah kitab suci, kalo ada perubahan2 kitab, otomatis agama nya udah ga jelas, kitab itu dari wahyu tuhan yang esa, otomatis apa yang di wahyukan ga bisa salah, sesuai dengan perkembangan zaman berlaku karena dia tuhan maha benar dan ga pernah salah dan tidak bisa dirubah rubah dengan cara apapun karena akan terjaga oleh tuhan dengan perantaraan ada banyak orang yang menghafal kitab itu dari zaman ke jaman dan bahasanya harus satu bahasa, kalo memang terjemahan ya biar tau artinya, karena di rubah ke bahasa lain bisa terjadi salah arti( misalkan kata dan atau, demikian,karena, dari dan lain lain yang memuat makna arti yang berbeda), dan otomatis bukan bahasa inggris karena yang jelaskan di turun kan bukan di daerah eropa tidak mungkin ada revisi ataupun versi-versi segala kalo, ada revisi itu otomatis sudah ga jelas kitab agama tersebut

    Setelah sudah memahami apa yang di jelas kan diatas dengan sendiri nya kita bisa faham dengan akal dan hati nurani tanpa unsur malu dan keterpaksaan, karena apabila kita selalu menolak dengan tidak ada alasan yang jelas dengan akal dan hati nurani kita berarti kita sudah ga memakai rasio, otak dan akal fikiran kita tapi memakai sifat keterpaksaan karena malu dan sakit hati karena nenek moyang kita yang dulunya sudah memeluk agama yang kita anut yang sudah jelas- jelas salah dan ga masuk akal dan hati nurani, marilah belajar mengenal Tuhan yang sebenarnya jangan sempit pikiran, hati dan otak kita menilai

    ReplyDelete
  4. Dan pada intinya sudah nampak jelas mana yang benar dan mana yang salah tinggal kita saja yang memilih, mau pilih salah apa benar ? kalo pilih salah dari prinsip ketuhanan dan kitab suci otomatis seluruhnya ajaran, hukum, filsafat sudah salah besar, Cuma kadang kita selalu melihat dari oknum orang/manusia yang menganut agam tersebut, kelakuannya & sifat-sifat yang bagus dan jelek yang dilakukan penganut agam tersebut kita langsung memvonis agama tersebut salah, bukan unsur pembuat kelakuan bejat itu yaitu manusia begitu pula bila manusia itu berbuat baik dan menolong kita langsung memvonis bahwa agama ini bagus diikuti karena contoh orang yang mengikutinya baik tanpa kita melihat dan akal prinsip ketuhanan dan kitab agama tersebut lancang kali kita membenarkan ini dan menyalakan itu,
    Untuk itu saya sarankan marilah pakai hati dan nurani kebenaran jangan pakai hati dan nurani keterpaksaan dan buta karena ego, cari-cari keselahan dan malu ( yang sudah dibutakan setan/iblis kualat, Dasar keparat kau iblis/ setan laknat penggoda dan pembohoooong dari kebenaran ketuhanan, yang selalu membuat manusia berbeda pendapat tentang ketuhanan tanpa memakai akal dan fikiran serta hati nurani manusia yang sudah di anugrahi tuhan,
    saya doa kan semoga tuhan melaknat kamu dan keturunanmu sampai akhir zaman/kiamat…Amin.)

    ReplyDelete
  5. remind : Hidup hanya sekali, dan ingat penyesalan selalu datang terakhir , salah pilih menyesal & akan di bawah sampai mati, taubat lah selagi masih hidup, karena otomatis kita akan pertanggung jawabkan semau atas pilihan kita sewaktu masih hidup, dan itu pasti, kalo ga pasti berarti Tuhan ga adil, alasan ilmianya karena banyak orang lahir kedunia catat dan banyak lahir juga sehat, jangan kira yang sehat ga pertanggung jawab sehatnya di hadapan tuhan, enak kali kalo gitu, begitu juga orang kaya dan miskin akan dipertanggung jawab kan kekayaaan nya dapat dari mana dan dikeluarkan ke mana? dan ini menunujukan keadilan tuhan dan tidak ada yang bisa membantu kita selain apa yang kita usahakan sendiri waktu di dunia, kalo ada ajaran agama yang bilang ada jaminan masuk surga atau yang penebus dosa itu hanya dokrin dan propanganda, karena surga dan neraka di alam lain tidak bisa dibuktikan dan jelas, beda sama kita yakin tuhan itu ada karena kita bisa melihat ciptaan nya yang luar biasa bumi dan langit, dan ini masuk akal sehat, ajaran yang menjamin atas tebusan dosa ini adalah ajaran yang sangat sombong , alasan ilmiah karena seakan lebih tau surga dan neraka duluan , pada hal surga dan neraka ga bisa nampak (tapi pasti ada) otomatis sesat, alsan ilmiah nya : orang mandi kok kita yang basah, siapa yang mandi dia yang basah, siapa yang berusaha dia yang dapat, kita seharusnya bersukur karena tuhan sudah memberi peringatan dengan hadir nya begitu banyak rasul & nabi/pembawa kebenaran tapi kita selalu membantah kebenaran dengan tidak pakai alasan yang jelas tanpa melihat prinsip ketuhanan yang di bawahnya, karena sudah dari nenek moyang kita agama yang dianut sama tanpa mau mempelajari kebenaran

    ReplyDelete
  6. dan ajaran agama yang selalu menampak kan tuhan atau tuhan bisa di gambarkan seperti manusia (laki/perempuan/ binatang/dewa dll) adalah agama yang materialistic, karena tidak bisa percaya kalo ga ada gambarnya (materialist) atau batasan tuhan padahal secara ilmiah tuhan ga bisa di lihat dan dipikirkan dan diangan2 kan wajahnya dan body nya kayak apapun, kalo sempat dapat di gambarkan otomatis materialist dan ini artinya zat tuhan terbatas sekali dengan kata lahin tuhan ga maha besar, ini lah kesombongan orang dulu (kakek nenek moyang yang salah, memenrimah ajaran kalo nampak dan bisa dilihat mata baru percaya, jadi sengaja di buat gambar-gambar tuhan) mari saudara Ku, pikirkan secara professional dan qualified & rasional bukan hanya pakai akal saja tapi pakai hati juga pikirnya
    Regards
    mukti

    ReplyDelete
  7. ya ya ya ...tapi kontol Tuhan Yesus gede gak sih..........kalo ada gambarnya tolong kirim aku ya...............

    ReplyDelete
  8. "Siapa yang menghujat nama TUHAN, pastilah ia dihukum mati dan dilontari dengan batu oleh seluruh jemaah itu. Baik orang asing maupun orang Israel asli, bila ia menghujat nama TUHAN, haruslah dihukum mati"(Imamat 24:16)

    ReplyDelete